Peringatan Paskah tidak sekadar sebagai tradisi tahunan bagi umat Kristiani, tetapi memiliki makna yang dalam dan penuh pesan rohani. Kemenangan atas dosa dan kematian yang diwujudkan melalui kebangkitan Yesus Kristus menjadi titik fokus perayaan ini. Umat diajak untuk merenungkan kasih dan pengorbanan Sang Juru Selamat serta memperbaharui iman dan harapan mereka. Merupakan peristiwa penting dalam sejarah iman Kristiani, Paskah dirayakan setiap tahun sebagai pengingat kebangkitan Yesus pada hari ketiga setelah penyaliban-Nya. Hal ini memberikan kekuatan baru dan harapan bagi umat-Nya.
Delapan hikmah memperingati Paskah yang mencerminkan makna kemenangan dalam kehidupan rohani umat Kristiani, disarikan dari berbagai sumber, antara lain: menjadi pengingat akan penyertaan Tuhan dalam kehidupan umat-Nya, menunjukkan kasih Allah terhadap manusia yang terpuruk dalam dosa, menjadi simbol pembebasan dari penderitaan, mendorong kepedulian sosial, menghapuskan batu penghalang menuju keselamatan, mengajak keluar dari kegelapan menuju terang, mendorong berdisiplin dalam bekerja, dan menumbuhkan spiritualitas serta moralitas.
Melalui peringatan Paskah, umat Kristiani diharapkan dapat memperdalam iman, meningkatkan kehidupan yang bermoral tinggi, dan menjadi berkat bagi sesama. Semangat Paskah membawa pesan kasih dan harapan, serta mendukung upaya untuk menghadapi krisis global dengan tanggung jawab dan semangat yang tinggi. Peringatan ini bukan hanya ritual rutin, tetapi menjadi ajang untuk memperkuat iman dan merayakan kemenangan Yesus Kristus atas kematian untuk memberikan harapan baru bagi umat-Nya.
