Elvi Rofiqotul Hidayah, Direktur Pemasaran dan Pengembangan Produk PT Pegadaian, memberikan ajakan kepada pekerja migran Indonesia (PMI) untuk menyisihkan penghasilan mereka dengan menabung dalam bentuk emas. Mengisi acara “Edukasi Keuangan bagi Pekerja Migran Indonesia” yang diselenggarakan oleh OJK di Jakarta, Elvi mengatakan bahwa menyisihkan penghasilan dalam bentuk emas dapat memberikan keuntungan ketika harga emas naik.
Selain menabung dalam bentuk emas, Elvi juga menyarankan pekerja migran untuk naik kelas dengan membuka deposito emas jika rekening tabungan emas di Pegadaian sudah melebihi 5 gram. Dengan cara ini, nasabah dapat mendapatkan keuntungan ganda, baik dari kenaikan harga emas maupun imbal hasil bulanan.
Investasi dalam bentuk emas dipandang memiliki manfaat sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan sebagai aset yang unggul saat terjadi krisis ekonomi. Emas juga mudah disimpan, tahan lama, dan nilainya cenderung naik seiring dengan kenaikan harga emas.
Pada bulan April 2025, Pegadaian mencatat lonjakan transaksi Tabungan Emas Pegadaian hingga empat kali lipat, dari rata-rata Rp380 miliar menjadi Rp1,5 triliun. Harga emas Antam di Pegadaian dan Logam Mulia juga terus meningkat, memberikan peluang investasi yang menarik bagi pekerja migran Indonesia.








