Friday, November 7, 2025
HomeBursaIHSG Prediksi Tertahan di Kisaran 6.500: Fluktuatif?

IHSG Prediksi Tertahan di Kisaran 6.500: Fluktuatif?

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan tetap tertahan di kisaran 6.000-6.500, bahkan mungkin bisa mencapai 6.600 menurut proyeksi dari Head of Research & Chief Economist Mirae Asset, Rully Arya Wisnubroto. Hal ini dipengaruhi oleh ketidakpastian global akibat perang tarif AS-China serta aliran modal keluar dari pasar saham Indonesia. Tingginya fluktuasi menjadi tantangan dalam meramalkan pergerakan IHSG, namun diharapkan adanya intervensi dapat menjaga IHSG agar tidak terjerembab di bawah 6.500.

Salah satu tekanan terbesar terjadi akibat menurunnya daya beli masyarakat dan kepercayaan konsumen yang tercermin dari penurunan Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) menurut survei Bank Indonesia. Meskipun sektor konsumsi dan ritel seharusnya mengalami kenaikan selama bulan Ramadhan dan Lebaran, namun kenyataannya tidak terjadi akibat lemahnya daya beli, terutama pada kelas menengah.

Di sisi lain, sektor komoditas juga mengalami tekanan dengan turunnya harga batu bara, sawit, dan nikel, kecuali emas yang terus menunjukkan penguatan baik sebagai komoditas maupun aset investasi. Adanya peluang pada harga emas yang diprediksi tetap tinggi sepanjang tahun 2025, membuat emas menjadi aset yang menarik untuk diinvestasikan.

Terkait rencana intervensi dari BPI Danantara sebagai penyedia likuiditas di pasar modal, dimungkinkan dapat membantu menahan pelemahan IHSG. Namun, Rully menyarankan agar penggunaan dividen BUMN untuk intervensi pasar sebaiknya tidak terlalu besar, sambil mengingatkan bahwa intervensi hanya diperlukan dalam konteks menjaga stabilitas pasar secara keseluruhan. Jadi, dalam jangka pendek intervensi mungkin diperlukan, namun tidak dalam jangka panjang.

Source link

RELATED ARTICLES

Paling Populer